Kamen Rider ZiO Episode 24 Review Bahasa Indonesia
Hai Genks,
Yozar di sini. Kita bahas yuk, Kamen Rider Zi-O Episode 24. Yang
Gwe tonton adalah yang versi bahasa Jepang asli, belum ada subtitle baik bahasa
Inggris ataupun Indonesia. Jadi ya pakai ilmu kira-kira. Sori kalau salah, dan
sori juga isinya spoiler. Udah Gwe peringatin, yang ga suka bisa tutup video
ini, ganti nonton video Gwe yang lain.
Woz hitam hadir di intermezzo dalam konsisi tidur kemudian
terbangun. Dia menceritakan ulang tentang kejadian di Episode 23 yaitu hadirnya
Another Kikai, kemudian tindakan mengejutkan Time Jacker Scwartz yang memilih
Time Jacker Uhr sebagai Inang makhluk parasit Another Kikai. Selain itu dibahas
juga pertemuan Sougo dengan Makina Rentou, cyborg yang dapat berubah menjadi
Kamen Rider Kikai, di masa depan saat Sougo tertidur dan bermimpi. Di episode
lalu sempat diperlihatkan kondisi ZiO yang ditinggal pergi Geitz, Tsukuyomi dan
Woz Putih dalam kesendirian.
Di ending episode lalu kita melihat Rentou terkenal sinar
laser merah, alih-alih sinar laser biru saat dia hendak mengisi energi dari
satelit luar angkasa. Akibatnya dia mengalami error dan mengamuk. Dalam kondisi
berubah menjadi Kamen Rider Kikai dia menyerang Sougo hingga pingsan.
Setelah opening song, adegan dibuka dengan pertemuan Woz
Putih, Geitz dan Tsukuyomi dalam sebuah jamuan makan malam resmi. Di situ
dibahas mengenai tindakan yang perlu mereka lakukan setelah mengetahui bahwa
Sougo bisa memimpikan masa depan. Hal ini berbahaya karena Sougo semakin dekat
dengan waktunya berubah menjadi Raja Iblis ZiO.
Adegan berikutnya adalah kondisi menyedihkan Time Jacker Uhr
yang merasakan ketakutan dan tidak bisa menguasai kekuatan Another Rider Kikai.
Time Jacker Aura secara khusus menemui Woz Putih dan meyakinkannya untuk
membantunya menyelamatkan Uhr, yang baginya sudah seperti saudara laki-lakinya.
Selanjutnya adegan dilanjutkan dengan Sougo yang siuman
dibangunkan anak-anak sahabat Makina Rentou. Salah satunya bernama Maruko. Sougo
cerita ke mereka bahwa Makina Rentou berubah menjadi cyborg yang jahat dan
menyerangnya. Bagaimanapun bagi anak-anak, Rentou adalah teman mereka. Tidak
peduli cyborg atau bukan. Perkataan itu menyentuh Sougo yang nampaknya merasa
kesepian ketika ditinggal pergi teman-temannya di episode lalu. Namun Sougo teringat
juga tentang kebersamaan dengan Tsukuyomi dan juga Geitz yang membantunya
dengan Sabuk Perubahannya di Masa Depan setelah sabuk Sougo sendiri hancur.
Di masa kini, Sougo dibangunkan Geitz, dan ketika mereka
tiba di ruang tengah, telah hadir Woz Putih, Tsukuyomi dan Time Jacker Aura.
Dengan banyaknya orang, Paman Sougo bermaksud menyikan kopi setelah menghitung
jumlah mereka. To the point Woz Putih menceritakan maksud Aura di sini adalah
meminta bantuan mereka untuk menyelamatkan Uhr. Aura nampak sedih. Sougo
tersentuh, dia makin yakin kalau pertemanan adalah suatu hal yang baik. Dengan
kekuatan pertemanan Another Rider dapat dikalahkan.
Saat paman Sougo kembali ternyata semua orang sudah pergi,
kecuali Tsukuyomi yang kemudian pamitan. Mungkin di sini dia bercerita bahwa
dia dan Geitz tidak akan tinggal bersama Sougo dan pamannya lagi. Paman Sougo
nampak kecewa. Dia bercerita tentang masa kecil Sougo yang kesepian,
sampai-sampai dia berteman dengan mainan robot. Dia lalu menunjukkan mainan
yang di belakangnya ada tulisan “Will Be The King”. Tsukuyomi terkesan.
Sementara Sougo kembali tertidur dalam berada di masa depan.
Dia memimpin anak-anak untuk mencari Makina Rentou menuju pusat pengumuman atau
siaran radio yang selama ini membuat siaran perjuangan bagi manusia. Di tempat
tujuan ada 3 orang laki-laki yang menyambut mereka. Namun ternyata ketiganya
juga Humanoid alias Cyborg yang jahat, kemudian menyerang mereka. Terpaksa
Sougo berubah menjadi ZiO II dan menghancurkan mereka. Setelah itu muncul Kamen
Rider Kikai yang sudah jadi jahat, dan menyerang salah satu anak, yaitu Maruko.
ZiO II segera bertindak dan mengalahkan Kikai, sehingga kondisinya menjadi off
sekarang, kehilangan energi.
Sougo menemui anak-anak yang selamat. Sekarang percaya bahwa
Makina Rentou telah menjadi cyborg yang jahat. Namun sebaliknya Sougo
menyakinkan mereka untuk percaya pada semangat pertemanan. Niscaya Rentou akan
kembali menjadi baik. Maruko lalu mengucapkan kalimat yang biasanya disebut
Rentou yaitu “Will Be The BFF”. Sougo tidak tahu apa maksudnya. Maruko
menjelaskan BFF merupakan kepanjangan dari “Best Friend Forever” alias
“Selamanya Bersahabat”. Sougo tercenung dan mendapat ide bagus.
Begitu terbangun dan kembali ke masa kini, Sougo bilang ke
Tsukuyomi bahwa Password untuk mengalahkan Another Rider adalah “Will Be The
BFF”. Tsukuyomi kaget dan dia menatap tulisan di belakang robot mainan saat
Sougo kecil.
Sougo bersama Geitz dan Woz berada di ruang terbuka. Di
hadapan mereka hadir Uhr yang berubah menjadi Another Rider Kikai. Setelah
berubah menjadi Kamen Rider, ketiganya melawan Another Kikai. Kamen Rider Woz
lalu meminta Aura untuk menghentikan waktu. ZiO lalu menghampiri Another Kikai
dan mengaktifkan keypad dan mengisi kata kunci “Will Be The BFF”. Namun
sayangnya gagal dan ZiO diserang sampai terkapar.
Tsukuyomi muncul dan memberitahu Geitz bahwa semestinya
password yang benar adalah “Will Be The King”. Sayangnya Geitz malah ragu dan
diam saja, sehingga mau nggak mau Tsukuyomi berlari menuju Antoher Rider Kikai
dengan maksud mencoba memasukkan password yang benar. Curang
Aura menghentikan waktu kembali, ternyata dia hanya
memanfaatkan genk Sougo untuk mendapatkan Ride Watch Another Rider Kikai. Namun
dia tetap menjadikan Uhr sebagai Another Kikai untuk jadi raja pengganti ZiO.
Saat kembali menjadi Another Kikai, Uhr melepaskan kekuatan besar seperti
luncuran rudal yang menyerang Tsukuyomi. Geitz berteriak cemas karena dia
terkunci dalam waktu, sementara Tsukuyomi sendiri tidak bisa menghindari
serangan.
Namun ternyata ZiO membalikkan waktu. Dia meminta Geitz
untuk mengakses password another Kikai, sementara dia menembaki Aura untuk
mencegahnya menghentikan waktu. Geitz memasukkan password yang benar, sementara
Kamen Rider Woz memegangi Another Kikai. Kekuatan Kamen Rider Kikai berhasil
didapatkan dan Woz pun menggunakannya untuk menjadi Armor Kikai. Salah satu
kekuatannya adalah menyebabkan manusia bisa dikendalikan seperti robot. Para
pekerja di sekitar tempat pertarungan menyerang Another Kikai dan ditutup
serangan pamungkas Woz. Inti Another Rider Kikai hancur, dan Time Jacker Uhr
selamat dalam kondisi masih ketakukan. Aura nampak kesal dan memerintahkannya
untuk pergi bersamanya.
Selanjutnya Woz Putih mengajak Geitz dan Tsukuyomi
meninggalkan Sougo dalam kesendirian. Kembali di masa depan, Sougo mengetikkan
kata kunci “Will Be The BFF” pada Kamen Rider Kikai yang berada dalam kondisi
off, yang berhasil mengembalikan kesadaran Makina Rentou menjadi Cyborg yang
baik. Dia mengucapkan bahwa Sougo adalah BFF nya, kemudian bersama anak-anak
melambaikan salam perpisahan pada Sougo.
Kembali di masa kini, Sougo terbangun di dalam kelas
menghadapi ujian. Namun kali ini dia nampak mudah mengerjakan, dan ternyata
nilainya bagus, yaitu 82. Woz Hitam menegurkannya kenapa dia malah senang
karena kekuatan Kikai diambil pihak lawan. Sougo nampak tak peduli yang penting
dia lulus ujian. Sementara itu di atas atap terlihat Time Jacker Schwartz
memegang sebuah Ride Watch bertuliskan ZiO – 2019. Mungkinkan Another Rider ZiO
akan segera lahir? Kita tunggu saja kehadiran episode 25.
Bagus ini film, dulu sering bgt nonton tp skrg sudah jarang kak hhhh
ReplyDeleteTiap hari Minggu tayang kok. Episode Baru. Kereen hehe
ReplyDeleteCerita Kamen Rider Zi-O Episode 24 cukup menarik dan berkesan
ReplyDelete